Mengenai Saya

Minggu, 03 Februari 2013

JiaoZi (饺子 = Dumpling)


Apakah Jiaozi itu?



Jiaozi adalah daging babi atau udang dan sayuran yang dicincang dan dibungkus lembaran tepung terigu. Adonan kulit dibuat dari campuran tepung terigu, air, dan garam dapur. Makanan ini dimatangkan dengan cara direbus. Di Jepang, makanan serupa disebut gyōza, sementara di Korea disebut mandu. Jiaozi tidak sama dengan pangsit (wonton). Kulit jiaozi lebih tebal dari pangsit. Karena bentuk jiaozi ini mirip dengan perak Cina Kuno, orang-orang melambangkan kekayaan. Secara tradisional, para anggota keluarga berkumpul untuk membuat jiaozi selama Malam Tahun Baru. Mereka dapat menyembunyikan koin di salah satu jiaozi. Orang yang menemukan koin kemungkinan akan memiliki keberuntungan yang baik di Tahun Baru. Jiaozi juga populer di hari libur China lainnya atau festival, sehingga merupakan bagian dari Budaya China atau tradisi.

Sebuah cerita mengatakan JiaoZi diciptakan oleh dokter Zhang Zhongjing, seorang dokter China yang terkenal di China Kuno, untuk menyelamatkan orang miskin dari radang dingin seperti mengisi dengan daging dan obat-obatan herbal China. Pengucapan Jiaozi berasal dari tradisi makan kue pada Malam Tahun Baru China, yang menjadi tradisi kemudian setelah Zhang Zhongjing, dokter terkenal yang menciptakannya. Dalam sistem waktu China kuno, waktu bernama Zi pukul 12:00 di tengah malam. Ketika saat ini datang pada malam hari terakhir dari tahun, Tahun Baru akan datang pada waktunya. Dan di China, seluruh proses disebut Geng Sui Jiao Zi yang berarti perubahan tahun dan Jiao Zi berarti bahwa perubahan terjadi pada saat yang sangat dari Zi.
Dan gambar disamping adalah Zhang Zhongjing.


Variasi Utama dar jiaozi sendiri ada tiga, yaitu:
    • 水饺 (shuǐjiǎo) = jiaozi rebus

    • 锅贴 (guōtiē) atau 煎饺 (jiānjiǎo) = jiaozi goreng

    • 蒸饺 (zhēngjiǎo) = jiaozi kukus







Tidak ada komentar:

Posting Komentar